puisi
Damai Ia berlari ke kantor polisi Menyerahkan jantungnya sebagai bukti Petugas polisi mengernyitkan dahi: “Sudah, damai saja.” “Damai?” Tanyanya sambil mengusap...
Sunyi sebelum Zaman Robot Kelak kudoakan kamu Agar selalu punya sunyi Yang membawamu ke jurang sepi Sebagai simbol engkau punya hati...
Dan Dosa Kita Menjadi Api bukankah kita seperti ini setiap hari? bangun menyanyi emosi dan mengisi gelas dan memakan apapun yang...
Seismograf adzan menara pencakar seismograf memintal hitam hujan gelombang-gelombang israfil mengetuk gerbang meminjam conga untuk ditabuh dan bukan terompet kau salah...
1 Mari kita rayakan seorang ibu yang tiap pagi, dengan mata lebam dihajar suami, sesudah mencari nafkah untuk miras, pengantar lelapnya...
AMESBURY, 1 : sesaat rindu menganga tapi masa lalu telanjur purba. dan ‘kenangan’ barangkali sebatas kata yang sia-sia. *** arthur,...
Ijazah Ijazah memegang tanganku Penuh kepercayaan Penuh nama baik Penuh kelaparan Bogor, 2020 Kehilangan Semua tempat pernah kita lalui...
Melamar Merana tiba-tiba datang Menenteng mahar Menghadirkan kejutan, sekaligus keterpurukan Mentereng belagu, bermodal aroma langu Mencumbu membabi-buta, memperkeruh tilikan Mencemburu tiada...
Selamat Malam Di kota yang Istimewa Aku menulis puisi yang beterbangan Dengan sedikit harap Tak lupa doa yang mujarab Betapa aku...
Mati Dua Kali Ma, hari ini aku mati dua kali Yang pertama dan paling awal Aku mati terpukul benda tumpul Yang...