Doa Neraka Bagi Umat
Jadikan diriku lebih sederhana
Matikan apiku
Matikan sebagian besar diriku
Namaku sudah terlanjur menyebar jadi taklim dosa-dosa
Jika gelap, mungkin kau tak lagi takut
dan sujud beralaf-alaf tanpa bayang dosa
Gresik, 11 Maret 2023
Opor Raya
Opor di hari raya
Tak ada libur bagi perempuan
Ucapan maaf serupa dialog yang terputus
Lahir telah mati
batin juga raib
Bapak sibuk berjabat tangan
Sedang Ibu sibuk menuang santan
Tangan-tangan Ibu selalu penuh
Mangkuk-mangkuk kotor di hari raya
Tak ada cuti bagi perempuan
Bojonegoro, 2022
Cinta
Dari mata keraguan,
Apakah keyakinan begitu berbahaya?
Tidakkah kau takjub
Menemukan frasa fasih dalam kata
Cinta
Tidak sedikitpun takut
dunia mematahkannya
berkali-kali
24 Maret 2023
Doa Kami Masing-Masing
Doa kami mengirimkan bahasa yang berdegub.
Jika kau ingin merasakan, dengarlah detak jantungmu.
Doa kami mengirimkan bahasa yang lembut.
Termakhtub hingga tak bersuara.
Jika kau ingin mendengarnya, terpejamlah
Doa kami mengirimkan tangis tersenggal
Berisi letupan, menyembur harap yang terkubur
Bukalah mata
Sebab doa kami sesungguhnya taktil.
Maka mendekatlah.
Sedekat kuku dan jemari.
Gresik, 23 April 2023
Di Pos
Aku berdiri di depannya
Mencari bunyi kapal dan riuh perniagaan
Mencari bayangan Tuan dan Noni Belanda
Kuhentikan detik jam
Kuputar ingatan Grissee tempo doeloe
Di Pos tempatku berdiri, aku menemukannya
Syahbandar menaksir harga barang,
Nahkoda mengrenyitkan kepala,
Berselisih dengan para pedagang
Riuh!
Bunyi kapal bersahutan
Yo… yo… yo… ati-ati
Cengkihe depek kono!
Palae depek endi Cak?
Depek kene wae!
Kayu manise wis cak?
Wis…!
Loji, kau berdiri di atas tanah Bedilan, tanah kami
juga benteng-bentengmu
Kompeni meminta tanah ‘hanya’ seluas kulit lembu
tapi mereka mengukurnya berkali-kali
Merebut tanah kami!
Dari Loji lari ke Kade, terengah-engah
“Ndukurane kecekel tangan!”
Grissee harus tunduk pada Mataram
yang tunduk pada Kompeni
Bandar Grissee,
kau penentu mutlak perniagaan
Di Pos
Aku melihat Loji, Kade, Benteng-benteng, dan Laut
serupa sekarung koin, serupa kompeni, serupa air mata
Gresik, 1 Juli 2022
Keterangan:
Loji
Gedung yang memuat segala macam administrasi perdagangan dan pelayaran Kompeni [1601-1614]
Kade
Galangan Kapal atau Pangkalan pada abad ke-17
***
Editor: Ghufroni An’ars