Anti-Depresan dan Puisi Lainnya

Aris Rahman P. Putra

51 sec read

anti-depresan 

jalanan kota
adalah
setoples 
berisi kesepian
orang kota
kesepian diusir
dengan Mushrooms
kadang Flakka
kadang cukup
dengan bentur-benturin
kepala di pusat kota.

jalanan adalah arena
para jagoan
melawan kesedihannya
sendiri.

kadang mereka lupa
bahwa sumpek oleh
bel dan serapah
selalu bisa diatasi
dengan secangkir kopi
juga dengan mandi
tiga kali sehari.

(2017)

kami bertanya kepada Tuhan google dan ia hanya menggelengkan kepala

apa yang kamu cari?
pacar yang bisa ngusir sepi.
mencari kata: pakar sapi.
apa yang kamu cari?
ibu yang memberi asi
mencari kata: isu basi.
apa yang kamu cari?
agama welas asih
mencari kata: agama Welas Asri
apa yang kamu cari?
mencari kata: Tuhan Maha Kasih
maaf, Tuhan tidak ditemukan
(404: NOT FOUND)
dia sembunyi pada halaman
yang batal ditampilkan

(2017)

wisata religi malam ini

sebab teler sudah gak bisa
disembunyiin lagi
sebab berahi sudah gak bisa
ditekan lagi
kami biarin gelap pasar Turi
menutupi badan kami
dan orang-orang udah tidur
bahkan sebelum obat nyamuk
dilahap habis oleh setitik api
tapi kami berdua belum tidur
belum ingin, tidak ingin
gak ada seorangpun
yang boleh membuat pagi
datang lebih dini
gak tukang sayur
gak petugas patroli
gak, sebelum
penat dan sumpek hidup
dibikin kalah oleh
sentuhan tangan yang
hangat dan sedikit lugu
gak, sebelum
nilai-nilai kaku
dibikin mampus oleh
cipok yang beringas
penuh nafsu
dan sekarang
kami melihat jarum
pada sebuah jam
gak bergerak
kami curi baterainya
pagi tadi
supaya sepi
gak buru-buru
menghajar kami
lagi.

(2017)

*****

Editor: Moch Aldy MA

Aris Rahman P. Putra

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Dapatkan tulisan-tulisan menarik setiap saat dengan berlangganan melalalui email