Awal dari Hidupmu yang Akan Berakhir
Kalau kita tertidur
Dan tiba-tiba saja terbangun.
Lalu melihat seseorang di gorong-gorong kota
Ia masuk ke situ dengan pakaian kerja dan tubuh yang kurus.
Lengkap dengan senyum untuk keperluan foto.
Itulah awal dari hidupmu yang akan berakhir
(Bogor, 2024)
–
Inilah Masa Depan Itu
Hidupmu itu dahulu cukup indah.
Mengendarai motor kesayangan dan pergi dari rumah. Berhari-hari dan pulang bersamaan dengan munculnya matahari. Hidupmu dahulu cukup indah.
Menopang pinggang, menulis dan menatap langit.
Satu waktu, ditekan kenyataaan untuk memilih.
Menjadi kurus dan tak bekerja atau menjerit keras mengawasi kecemasan yang berlebih.
Inilah masa depan itu.
Bergerak tak karuan dalam realitas sosial yang sebetulnya tak jelas juga untuk dibicarakan apalagi diingat.
(Bogor, 2024)
–
Seberapa Jauh Langkah Seorang Lelaki?
Suatu saat nanti senyummu akan menyala
Dan kau akan melihat berbagai hal menjadi berarti
Memori-memori yang nantinya berkumpul di kepalamu akan
Tertawa, bernyanyi dan meminta maaf
& sendiri
Suatu saat nanti, rambutmu yang bewarna hitam kecokelatan itu akan menjadi ingatan
Yang terpisah dari keberadaanmu saat ini
Di antara batas langit dan tempat-tempat kotor yang kau jadikan rumah
Seberapa jauh langkah seorang lelaki,
Jika di depannya terhampar jaringan kekerabatan?
Jika di belakangnya beban keluarga numpuk di kepalanya yang kini rambutnya mulai rontok?
(Bogor, 2024)
–
Berbangsa Satu
saat aku berlindung di bawah mataMu
bersembunyi dari matahari yang mengikuti ke berbagai arah
waktu bergerak mengeluarkan darah
menguarkan debu-debu di pinggiran kota
lagu-lagu merdu
yang diputar tiap waktu
membawa pada penghayatan
berbangsa dan berbahasa
yang mundur puluhan tahun.
mimpi dan harapan berakhir di ujung gang
tidak jauh dari rumah.
sebab tidak ada yang mencari tahu,
lalu menjilati malam sebagai cara untuk berterus-terang
dan orang-orang putus asa
membicarakan cinta pada tanah airnya
sambil menjilat dan mencuri.
(Bogor, 2024)
–
Berita Kehilangan
Kucingku mati
Di dalam sumur
(Bogor, 2024)
*****
Editor: Moch Aldy MA
